Powered By Blogger

Selasa, 24 Agustus 2010

KARTU TAROT

Tarot yang kita kenal sekarang ditemukan pada pertengahan abad ke-15 di Italia. Kartu tarot saat itu merupakan cerminan dari tarot yang ada sekarang. Beberapa orang percaya bahwa orang mulai menggunakan kartu tersebut untuk meramal dan tarot merupakan versi perbaikan dari kartu permainan tersebut.

Kartu tarot memiliki empat gambar dari sepuluh kartu yang ada. Kartu-kartu ini dibawa oleh dunia Islam ke Eropa. Diperkirakan Tarot mulai muncul ketika para kaum gipsi dan peramal mulai menggunakan kartu ini untuk meramal nasib.

Selama abad ke-15, ada kartu-kartu khusus yang ditambahkan ke dalam permainan ini.

Selanjutnya kartu-kartu khusus itu dikenal dengan nama kartu arcana mayor, yang kemudian sekarang disebut dengan trump atau triumph. Kartu arcana mayor terdiri dari 22 kartu yang masing-masing diberi nama, bukan diberi nomer atau gambar. Setiap kartu memiliki makna simbolis yang kuat dan dianggap sebagai “tokoh” dalam setiap permainan tarot. 56 kartu yang lain disebut katu arcana minor. Biasanya kartu-kartu ini dibagi menjadi 4 gambar: cup, stave, sword dan coin. Namun demikian ada banyak variasi dalam permainan kartu ini.

Tarot mulai berkembang menjadi semakin kompleks dan kaya simbol. Kartu-kartu itu bahkan sudah memiliki makna tersendiri bagi budaya-budaya yang menggunakannya. Beberapa kartu sudah muncul dan hilang, seperti Pope, Juggler, Arrow, dll. Meskipun begitu, sekitar abad ke-17 tarot berkembang menjadi permainan tarot yang kita kenal sekarang. Banyak para ahli kimia dan peramal terkenal yang sudah menggunakan tarot, seperti Nostradamus dan Aristotle.

Kartu Tarot menyatu dengan energi-energi yang diberikan kepada kartu tersebut. Ketika anda mengocok kartu, anda dan energi anda akan menempatkan posisi kartu tersebut di tempat yang kira-kira sesuai untuk anda. saya selalu mengocok kartu tersebut sampai merasa bahwa posisinya sudah benar. Beberapa orang mengocok kartu tersebut 3 kali kemudian berhenti.  Ini semua terserah dari orangnya masing-masing. Tarot menggunakan energi dari pengocoknya untuk meramalkan nasib mereka.

Selama berabad-abad, orang-orang sudah menggunakan symbol-simbol untuk meramal. Sama halnya dengan Tarot. Dari 78 kartu, masing-masing memiliki maknanya sendiri. Tarot merupakan seni meramal yang saling timbal balik. Kartu-kartu saling berhubungan antara satu dengan yang lain, memberi makna yang baru dan lebih komplek.

Anda meletakkan kartu dengan dengan berbagai ragam posisi dimana setiap posisi kartu tersebut memiliki makna tersendiri. Posisi setiap kartu memiliki makna yang saling berhubungan dengan kartu lainnya. Kartu yang meramalkan masa lalu akan mempengaruhi kartu yang meramalkan masa sekarang dan masa depan. Ada banyak jenis penempatan posisi kartu seperti celtic cross, posisi 3 kartu, posisi nasib, pembacaan satu kartu, lingkar dan silang serta berdasarkan garis leluhur.

Tidak ada komentar: